Sebulan Jelang Pemilu, Warga di Cianjur Ini Masih Tak Tahu Berapa Surat Suara yang Harus Dicoblos
Sebulan menjelang pencoblosan Pilpres dan Pileg ternyata masih ada warga Cianjur yang kebingungan karena tak mengetahui siapa saja calon
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amiril Mukminin
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Sebulan menjelang pencoblosan Pilpres dan Pileg ternyata masih ada warga Cianjur yang kebingungan karena tak mengetahui siapa saja calon dalam pemilu tersebut.
Hal ini diduga karena minimnya sosialisasi dari penyelenggara pemilu terutama Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Cianjur.
Seorang warga penyandang disabilitas, Dedi Mulyadi, yang tinggal di Kampung GBO RT 03/12, Desa Cipanas Kecamatan Cipanas, mengaku masih bingung dan tak tahu ada berapa surat suara yang harus ia coblos.
"Saya masih tak tahu ada berapa surat suara yang harus saya coblos," kata Dedi, yang sehari-hari berada di kios rokok Jalan Pacet.
Selain belum tahu berapa surat yang harus dicoblos, Dedi juga tak mengenal siapa saja calon legislatif. "Kalau untuk presiden saya tahu dari televisi, kalau untuk DPRD atau DPR RI saya tak mengetahui," kata Dedi.
Meski masih kebingungan, Dedi mengaku untuk pemilihan presiden ia tak akan golput. Ia akan pergi ke TPS pada tanggal 17 April 2019.
"Hingga saat ini saja, sudah tanggal 19 Maret yang artinya kurang lebih satu bulan saya tidak tahu siapa calonnya," kata Dedi Mulyadi.
Menurutnya, sudah lebih dari 11 tahun belum pernah ada sosialisasi baik dari RT/RW, pemerintah desa setempat bahkan dari penyelenggara dalam hal ini KPU.
• Zinedine Zidane Lanjutkan Misi yang Tertunda, Datangkan Pemain Liverpool ke Real Madrid
"Seingat saya, kurang lebih 11 tahun lamanya saya belum pernah mendapatkan sosialisasi tentang pemilu," katanya.
Dedi mengatakan, aktivitas sehari - hari ia hanya menunggu kios milik teman satu kampungnya.
"Harap maklum, penderita disabilitas seperti saya ini tak bisa kerja keras. Saya nunggu kios punya teman saya waktu kecil. Adapun kaitan dengan Pileg dan Pilpres, saya harap ada sosialisasi dari penyelenggara dan lebih memproritaskan kaum disabilitas seperti saya ini," katanya.
• Kabar Gembira Bagi Pencari Kerja, Yuk Hadiri Job Fair Ini, Ada 4.000 Lowongan Pekerjaan untuk Anda