Begini Kisah Aep Syaefudin, Menangkan Umrah Gratis dari Grab

Melalui program ini, Grab memberangkatkan 200 mitra pengemudi GrabBike untuk mendapatkan kesempatan ibadah umrah secara cuma-cuma.

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilda Rubiah

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Untuk meningkatkan serta menjaga kesejahteraan mitra pengemudinya, Grab meluncurkan program #ImpianUmrahItuDekat yang merupakan bagian dari inisiatif ‘Grab Mitra Sejahtera’ pada Oktober 2018 di berbagai kota di Indonesia.

Di antaranya adalah Jakarta, Bandung, Medan, Surabaya, Makassar, Yogyakarta, dan Semarang. 

Melalui program ini, Grab memberangkatkan 200 mitra pengemudi GrabBike untuk mendapatkan kesempatan ibadah umrah secara cuma-cuma. Grab membagi program #ImpianUmrahItuDekat ini menjadi tiga periode keberangkatan. 

Pada bulan Januari lalu, Grab telah memberangkatkan 60 mitra pengemudi GrabBike dari periode pertama. 

Salah satu pemenang di periode pertama ada yang berasal dari Bandung, yaitu Aep Syaefudin (31). Aep telah menjadi mitra Grab selama 2 tahun sejak 2017 awal.

Ia mengaku alasan awal menjadi mitra GrabBike adalah untuk mencari uang tambahan. Setiap pulang kerja Aep mulai melayani orderan sampai jam 12 malam.

TRIBUN WIKI : Berikut Fakta dan 4 Bahaya Tembakau Gorila bagi Kesehatan Manusia

Denjaka, Pasukan Elite yang Kemampuan 1 Prajuritnya Setara 120 TNI Biasa, Latihannya Mengerikan

Satu di antara pemenang #ImpianUmrahItuDekat periode pertama, yaitu Aep Syaefudin (31). Mitra GrabBike ini berasal dari Bandung
Satu di antara pemenang #ImpianUmrahItuDekat periode pertama, yaitu Aep Syaefudin (31). Mitra GrabBike ini berasal dari Bandung (Istimewa)

"Tadinya sampingan setelah pulang kerja, lumayan mencari uang tambahan," ujar Aep Syaefudin (31), kepada Tribun Jabar saat ditemui di kantor Grab, Pasirkaliki, Kota Bandung. 

Setelah menekuninya, Aep mengaku malah mendapatkan penghasilan yang lebih besar dari gaji tempat dulu ia bekerja. Oleh karena itu, ia segera berunding dengan istrinya untuk fokus menekuni pekerjaan sebagai mitra Grab

Akhirnya setelah enam (6) bulan sambilan bermitra dengan Grab, Aep memutuskan untuk fokus menekuni pekerjaan sebagai mitra Grab dan melepas pekerjaan sebelumnya.

Ia mengaku selain bisa mendapatkan penghasilan lebih besar, pekerjaannya sekarang ini cukup fleksibel sehingga ia bisa leluasa mengatur waktu.

Setiap hari, Aep mengaku bahwa ia mulai bekerja dari pukul 6 pagi sampai 10 malam atau 12 malam paling lama. Rata-rata dalam sehari ia dapat menerima 30-40 orderan.

"Saya tidak pilih-pilih orderan, semua saya ambil, paling banyak kostumer yang order pengantaran paket GrabExpress tapi kalau orderan GrabFood di jam tertentu, biasanya jam kantor istirahat sampai menjelang sore," ujarnya.

Bagi Aep, bekerja adalah bukan hanya melulu soal target, tetapi juga perilaku secara personal yang harus ia berikan dengan baik terhadap konsumennya.

Oleh karena itu, bagi Aep bekerja lebih dari sekadar melayani. Menurutnya justru ia bisa belajar mengenal satu sama lain dari menghadapi tantangan tersebut.

Hasil Undian Babak 8 Besar Piala Presiden, Empat Tim Jadi Tuan Rumah, Sistem Gugur Cuma Sekali Main

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved