Moeng Parahadimulyo, Jenderal Beringas Pencetak Baret Merah Kopassus, Penyelamat Panji Siliwangi
Jenderal itu adalah Mayor Jenderal Moeng Parahadimulyo. Moeng Parahadimulyo ini menjadi pencetak baret merah bagi anggota Kopassus.
Penulis: Widia Lestari | Editor: Yongky Yulius
TRIBUNJABAR.ID - Di antara komandan pasukan elite TNI AD, ada seorang jenderal yang tak kalah melegenda.
Jenderal itu adalah Mayor Jenderal Moeng Parahadimulyo.
Moeng Parahadimulyo ini menjadi pencetak baret merah bagi anggota Kopassus.
Awal mula baret merah ini saat Moeng Parahadimulyo menduduki jabatan komandan Kopassus yang dulu bernama RPKAD.
Selain mengubah baret cokelat menjadi baret merah, Moeng Parahadimulyo pun menggagas pembuatan pakaian dinas lapangan anggota Kopassus.
Pakaian dinas lapangan bermotif loreng itu kini bahkan masih menjadi ciri khas pasukan elite Kopassus.
Selain itu, Moeng Parahadimulyo pun ikut terlibat untul menyelematkan Panji Siliwangi.
Diolah Tribunjabar.id dari berbagai sumber, kala itu Panji Siliwangi terancam jatuh ke tangan penjajah.
Oleh karena itu, warga Ciamis pun sekuat tenaga untuk menyembunyikan Panji Siliwangi.
Keterlibatan Moeng Parahadimulyo pun berperan penting membantu menyelamatkan Panji Siliwangi itu.
Ia menitipkannya pada seseorang yang berada di kawasan strategis.
Jejak tempur Moeng Parahadimulyo di medan laga memang tak bisa dianggap remeh.
Selain ikut selamatkan Panji Siliwangi, ia pun berhasil memimpin operasi untuk merebut Kota Tondano.
Setiap kali bertempur melawan musuh, Moeng Parahadimulyo sebisa mungkin bisa menang meski hanya bersentajakan sebilah pisau.
• Sarwo Edhie Wibowo, Komandan Kopassus Berhasil Kuak Penculikan Para Jenderal, Dia Ayah Ani Yudhoyono
Prinsip ini pula yang diajarkannya pada para anggota Kopassus.