Sosok Inilah yang Membuat Kamrussamad Aktif Mencari Solusi Masalah Ekonomi Rakyat

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Putri Puspita

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pendiri Komite Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Kamrussamad mengatakan seorang entrepreneur tak bisa mendapatkan hasil yang memuaskan jika prosesnya secara instan.

Seorang pengusaha tentunya harus berusaha dari nol hingga akhirnya bisa mencapai kesuksesan.

Sebagai satu di antara entrepreneur pelopor ekonomi kreatif, pria yang akrab disapa Samad telah bergerak sejak awal untuk mengatasi masalah ketimpangan ekonomi dan penguatan ekonomi rakyat melalui penciptaan lapangan usaha bagi kelompok muda dan rumah tangga.

Salah satu program yang dibuatnya adalah KAHMI Preneur yang merupakan sebuah gerakan civil society dalam menyiapkan wirausaha baru dalam rangka bonus demografi 2030.

"Trend global saat ini menjadi sektor swasta dan menjadi kekuatan utama ekonomi negara sehingga kita harus memperkuat ekonomi sebagai generasi baru dengan cara mempertemukan pelaku usaha pemula dan pelaku usaha yang sudah berpengalaman," ujar Samad saat ditemui di Gedung Sasana Budaya Ganesha ITB , Jalan Taman Sari No 73, Minggu (10/3/2019).

Fokus untuk membangun ekonomi Indonesia, Samad memiliki sosok idola di dunia bisnis.

• Melalui Ajang Bandung Yes 2019, Kamrussamad Ajak Milenial Jadi Pencipta Lapangan Kerja

"Saya telah mengamati kehidupan sosok ini selama 20 tahun lamanya. Saya lihat sosok ini sangat unik karena berani keluar dari zona nyamanya," ujar Samad.

Ketertarikan Samad akan dunia entrepreneur karena sejarah Indonesia pun menyebutkan bahwa dahulunya kekuatan Indonesia adalah menjadi saudagar.

Sosok yang diceritakannya ini adalah pengusaha sukses yang pernah memasuki daftar peringkat 40 besar orang terkaya di Indonesia.

"Sosok ini cukup unik, Ia memulai usaha karena harus berhenti menjadi karyawan. Di tengah situasi terpuruk, sosok ini justru memilih tantangan baru yaitu berwirausaha dan memulai dari nol," ujar Samad.

Hal yang membuatnya heran lagi adalah ketika sudah sukses di bidang wirausaha, sosok ini justru melepaskan hal itu semua.

Samad pun kembali mempertanyakan, dan kini Ia mendapatkan jawabanya langsung.

"Sosok itu menjawab katanya jika hanya bertahan di dunia usaha Ia hanya bisa membantu 40 ribu karyawan saja. Ia ingin mencoba hal baru untuk bisa membantu jutaan orang," ucapnya.

Perjalanan hidup yang menarik dari sosok ini membuat Samad begitu terinspirasi.