Ratusan Pelajar SMK di Kupang Bawa Pisau dan Gear Motor Hendak Serang SMA, Ini yang Terjadi Kemudian
Tawuran pelajar itu hampir terjadi lantaran ratusan pelajar SMKN 2 hendak menyerang SMAN 4 Kota Kupang, datang dari rumah membawa pisau, gear motor
TRIBUNJABAR.ID, KUPANG - Tawuran lanjutan pelajar di Kupang hampir pecah di Kupang, Sabtu (16/2/2019).
Aksi tawuran pelajar itu hampir terjadi lantaran ratusan pelajar SMKN 2 hendak menyerang SMAN 4 Kota Kupang, datang dari rumah membawa pisau, gear motor, dan bambu.
Kejadian tersebut terjadi pada Sabtu (16/2/2019) sekitar pukul 10.00 Wita.
Satpam SMAN 4 Kota Kupang, Salmun Narakaha (21) yang berada di lokasi tawuran, mengatakan, kedatangan ratusan siswa SMKN 2 Kota Kupang di sekolah tersebut dipicu perkelahian yang terjadi sehari sebelumnya.
Saat itu SMAN 4 mengadakan pentas seni (pensi).
"Kemarin terjadi perkelahian antar siswa dari dua sekolah tersebut. Tidak terima beberapa rekan mereka dipukul, mereka datang ke sini," kata Salmun.
Pihak keamanan sekolah, jelas Salmun, telah menegur siswa SMKN 2 Kota Kupang untuk kembali ke sekolahnya dan tidak membuat keributan.
• BREAKING NEWS, Ezechiel N Douassel Main Lawan Arema FC, Miljan Radovic Semakin Pede
"Tadi saya omong baik-baik ke mereka, tapi mereka tidak terima karena kawan mereka ada kena pukul kemarin," tutur Salmun.
Dirinya sempat melihat beberapa siswa SMKN 2 Kota Kupang membawa senjata tajam berupa pisau.
Ada juga beberapa siswa yang membawa gear motor dan memegang batu.
Para siswa SMKN 2 Kota Kupang semakin lama semakin bertambah banyak.
Mereka datang dari arah kampus UKAW Kupang.
Pihak keamanan pun langsung menghubungi aparat Kepolisian Sektor Kelapa Lima.
Tak lama berselang, pihak polisi tiba di lokasi dan mengamankan beberapa siswa.
"Pas polisi datang, mereka lari berhamburan. Ada juga yang lari ke belakang sekolah lalu lempar sekolah," ungkapnya.