Dengar Ledakan dan Lihat Asap Hitam, Warga di Sekitar Pertamina Asset 3 Balongan pun Berlarian

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ahmad Imam Baehaqi

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU- Warga sekitar lokasi PT Pertamina EP Asset 3 Balongan, Kabupaten Indramayu, sempat mendengar ledakan sebanyak sesaat sebelum kebakaran.

Seorang warga, Feri (49), mengaku mendengar tiga kali ledakan meski suaranya tak terlalu kencang.

Selanjutnya muncul asap hitam pekat yang mengepul ke langit dari arah Pusat Pengumpul Produksi atau Main Gathering Station (MGS) PT Pertamina EP Asset 3 Balongan, Kabupaten Indramayu.

"Dari rumah saya ke lokasi jaraknya jauh, kira-kira 500 meter lebih," ujar Feri saat ditemui di kediamannya di Desa Sukareja, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Senin (4/2/2019).

Saat itu, sejumlah warga yang rumahnya tak jauh dari lokasi langsung berlarian menyelamatkan diri.

• Polisi Selidiki Penyebab Meledaknya Pipa Gas Pertamina Balongan Indramayu

• BREAKING NEWS, Pipa Gas di Pertamina Balongan Meledak, Asap Hitam Membubung Tinggi

Pasalnya, warga khawatir peristiwa itu menimbulkan ledakan besar yang mengancam keselamatan mereka.

Feri yang kala itu tengah menjaga warungnya pun turut lari. Ia meninggalkan warung sekaligus rumahnya itu.

"Denger suara dan lihat asap kemudian warga pada lari ya saya ikut lari," kata Feri.

Warga lainnya, Riyawati (39), mengatakan warga berlarian sesaat setelah mendengar ledakan dan melihat asap hitam.

Bahkan, menurut dia, sejumlah warga yang tempat tinggalnya berdekatan dengan lokasi kebakaran sempat mengungsi ke rumah saudaranya.

Persiwa Wamena Meradang, Anggap Pengunduran Jadwal Tak Sesuai Regulasi dan Ancam Mundur https://t.co/oNysA9t2OQ via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) February 4, 2019

"Semua warga langsung lari, yang dekat-dekat (lokasi) mengungsi ke saudaranya yang aman," ujar Riyawati.

Diberitakan sebelumnya, kebakaran terjadi di dalam area Oil and Gas Transportation (OGT) Balongan, Kabupaten Indramayu.

Api pertama kali terlihat kira-kira pukul 09.40 WIB dan berhasil dipadamkan pada pukul 10.15 WIB.

Tidak ada korban jiwa maupun korban luka-luka dalam peristiwa itu.

Total kerugian belum dapat ditaksir dan penyebab kebakaran juga masih dalam penyelidikan Polres Indramayu dan PT Pertamina EP.