Astronom Temukan Planet Bumi Super Berisi Batu Rubi dan Safir, Sangat Mirip dengan Bumi
Sekelompok ilmuwan Eropa mengklaim baru saja menemukan planet yang berlimbah batu rubi dan safir. Orbit planet ini hanya berlangsung tiga hari
TRIBUNJABAR.ID - Batu permata rubi dan safir banyak menjadi koleksi.
Bahkan batu rubi dan safir harganya sangat mahal.
Saat batu-batu pertama itu sedang booming, untuk ukuran kecil nilainya bisa jutaan.
Dan melihat orang yang menggunakan banyak batu pertama tentu akan menarik perhatian.
Batu-batu rubi dan safit ternyata tak hanya ada di planet bumi.
Dalam laporan bulanan yang diterbitkan oleh Royal Astronomical Society, sekelompok ilmuwan Eropa mengklaim baru saja menemukan planet yang berlimbah batu rubi dan safir.
Temuan bermula dari para astronom yang menyelidiki jenis kimia dan kondisi yang timbul dari planet berbatu.
Mulanya, penelitian yang dilakukan bertujuan memahami bagaimana planet berbatu terbentuk.
Penelitian ini dilakukan oleh astronom dari University of Cambridge, Amy Bonsor dan koleganya.
• Diisukan Diincar Persib Bandung, Ini Jawaban Ezra Walian
• Ada Anomali Misterius, Medan Magnet Bumi Terus Melemah, Para Ilmuwan Masih Kebingungan
"(Tujuan penelitian ini adalah) mempelajari komposisi benda-benda berbatu di luar tata surya kita yang telah ditelan sisa-sisa bintang seperti matahari kita yang disebut kurcaci putih," ungkap Bonsor dalam makalahnya.
Studi yang dilakukan oleh Bonsor menunjukkan bahwa bahan seperyi kalsium dan aluminium lazim ditemukan di planet berbatu.
Selain itu, mereka mencoba mengetahui kondisi seperti apa yang mungkin memunculkan planet yang seluruhnya terbuat dari batu permata.
Pencarian itu membawa Bonsor menemukan HD219134b, sebuah Bumi Super yang penuh dengan batu rubi dan safir.
Planet ini terletak 21 tahun cahaya dari rasi bintang Cassiopedia.
Orbit planet ini hanya berlangsung tiga hari untuk sekali mengelilingi bintang induknya.