Tiang Pegangan Jembatan Sungai Cidurian yang Roboh di Empang Pojok Bandung, Belum Diperbaiki

Hampir sepekan tiang pegangan jembatan yang roboh akibat meluapnya air Sungai Cidurian pada Kamis (22/11), hingga sekarang ini belum diperbaiki

Penulis: Syarif Pulloh Anwari | Editor: Dedy Herdiana
Tribun Jabar/Syarif Pulloh Anwari
Warga menunjukkan kondisi jembatan Sungai Cidurian yang menghubungkan Kampung Empang Pojok dan Kampung Bodogol Cibogo, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, Selasa (27/11/2018). Tiang pegangan jembatan itu roboh dan terbawa arus luapan Sungai Cidurian pada Kamis (22/11/2018) sore. 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Hampir sepekan tiang pegangan jembatan yang menghubungkan Kampung Empang Pojok dan Kampung Bodogol Cibogo, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung yang roboh akibat meluapnya air Sungai Cidurian pada Kamis (22/11/2018) sore, hingga sekarang ini belum diperbaiki.

Pantauan Tribun Jabar di lokasi, terlihat tiang besi pegangan jembatan dan tembok beton tiang jembatan yang menghubungkan dua kampung tersebut hanya menyisakan beberapa yang masih menempel.

Garis pita berwarna kuning terlihat dibentangkan di sepanjang tiang pegangan jembatan yang sudah roboh.

Sementara alas jalan jembatannya dengan lebar sekitar 1,5 meter yang merupakan tembok beton masih menghubungkan kedua kampung tersebut.

Ila (28), warga setempat mengatakan hingga sekarang ini belum ada perbaikan untuk jembatan ini, hanya dipasang garis warna kuning,

Padahal waktu hari Jumat dan Sabtu (23-24/11/2018) Sungai Cidurian itu kembali meluap dan merusak sebagian tiang yang masih menempel.

"Saat ada luapan lagi, kemarin, tiang yang masih nempel terbawa hanyut oleh derasnya Sungai Cidurian, belum ada perbaikan," ujar Ila (28) saat ditemui Tribun Jabar dilokasi, Selasa (27/11/2018).

Ila mengatakan harusnya pihak yang berwenang segera membangun kembali jembatan ini, atau minimal ada pengerukan sungai.

"Ya kalau bisa segera diperbaiki jembatannya, dan minimal keruk dulu aja sungainya karena sudaj banyak pasir disini jadi sungainya dangkal," ujarnya.

Sementara itu, Yuyun (37) mengatakan kepada pihak pemerintah Kota Bandung segera perbaiki karena jembatan ini banyak dilalui anak anak buat sekolah.

"Cepat bangun lagi, kalau ga ada jembatan anak sekolah ga bisa jalan kesini, kasian," ujarnya.

Sejak Tekuk Persib Bandung, Persebaya Surabaya Asuhan Djanur Menjelma Jadi Pembunuh Raksasa

Video Viral: Persib Bandung U-19 Juara Liga, Ibu-ibu Bobotoh Persib Kendarai Motor Sambil Menangis

Selain itu, menurut Yuyun kalau jembatan belum diperbaiki takut ada anak-anak yang melewati jembatan tercebur.

"Takut anak anak yang lewat jembatan ini tercebur, karena ngga ada tiang buat pegangan," ujarnya.

Perlu diketahui, dalam pemberitaan sebelumnya, pihak Dinas PU Kota Bandung akan mengganti pegangan jembatan menggunakan bambu.

Namun hingga kemarin, pemasangan bambu itu belum juga terlihat di jembatan tersebut.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved