Sandiaga Uno Langkahi Makam Pendiri NU, Ini Reaksi Mantan Rais Aam PBNU

Maruf Amin juga menyebut adab yang baik dalam berziarah ke makam yakni dengan berdoa dan menjaga kesantunan.

Editor: Ravianto
istimewa
KH Maruf Amin menyerahkan penghargaan halal award kepada AQUA 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNJABAR.ID, JAKARTA - Mantan Rais Aam PBNU, Maruf Amin menanggapi soal beredarnya video cawapres nomor urut 02, Sandiaga Uno yang melangkahi makam pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Bisri Syansuri, beberapa waktu lalu.

Menurut Maruf Amin yang juga Calon Wakil Presiden nomor urut 01 tersebut, apa yang dilakukan Sandiaga  Unokaitannya erat dengan etika dan adab masyarakat, terutama masyarakat Nahdlatul Ulama (NU).

"Itu nanti tergantung reaksi di sana seperti apa, umat itu seperti apa," ujar Maruf Amin di Kantor Pusat MUI, Jakarta Selatan, Selasa (13/11/2018).

Terlebih, kata Maruf Amin, jika makam tersebut merupakan makam seorang ulama besar.

Maruf Amin juga menyebut adab yang baik dalam berziarah ke makam yakni dengan berdoa dan menjaga kesantunan.

"Kalau orang yang punya ulama dan wali, minta berkahnya, hormat pada makam, saya kira itu saja," tutur Maruf Amin .

Sementara itu, Sandiaga Uno sendiri sudah meminta maaf terkait apa yang dilakukannya seperti terekam dalam video tersebut.

Permintaan maaf tersebut diucapkannya saat melakukan kunjungan ke Riau, Pekanbaru, Senin (12/8/2018).

"Pertama-tama, ya tentunya permohonannya maaf. Manusia itu pasti ada khilaf. Saya hampir tiap hari ziarah ke kubur dan selalu ada pemandunya. Tadi saya ziarah kubur juga ada pemandunya. Dan tanpa mau menyalahkan siapa-siapa, saya harus berani mengambil risiko bahwa ini kesalahan dari saya," kata Sandiaga.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved