Isak Tangis Sambut Jenazah Korban Lion Air Niar Sugiono di Cirebon, Suaminya Belum Ditemukan
Isak tangis menyelimuti rumah duka korban jatuhnya pesawat Lion Air, Niar Sugiono (39), di Desa Beber, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon
Penulis: Siti Masithoh | Editor: Ichsan
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Masithoh
TRIBUNJABAR.ID, CIREBON - Isak tangis menyelimuti rumah duka korban jatuhnya pesawat Lion Air, Niar Sugiono (39), di Desa Beber, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon, Selasa (6/11/2018) pagi.
Keluarga beserta kerabat korban tampak tak henti menangis saat jenazah diturunkan dari mobil ambulans milik Rumah Sakit Polri Jakarta.
Pihak keluarga masih tidak menyangka atas kepergian korban.
Bahkan, ada keluarga korban yang jatuh pingsan karena tak kuasa menahan kesedihannya.
Jenazah Niar tiba sekitar pukul 06.00 WIB dan dimakamkan di TPU Hulu Dayen Beber.
• VIDEO, Jembatan Terputus di Cipatujah, Tiga Kecamatan di Kabupaten Tasikmalaya Diterjang Banjir
Sementara itu, suaminya, Andri Wiranopa, yang bekerja di Kejaksaan Agung Jakarta, belum ditemukan hingga saat ini.
Sebelumnya, pasutri itu hendak berangkat ke Pangkal Pinang.
Cara Mengecek WhatsApp yang Dibajak Atau Disadap, Mudah Lho! https://t.co/8N1oSq84oK via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 6, 2018
"Kami berharap suaminya bisa ditemukan," kata saudara korban, Toing, saat ditemui di Desa Beber, Kecamatan Beber, Kabupaten Cirebon, Selasa (6/11/2018) pagi.
Hingga saat ini, keluarga korban masih berharap Andri Wiaranopa dapat ditemukan.