Mario Gomez Bingung, Manajemen Persib Bandung Tak Izinkan Timnya Bermarkas di Stadion Mandala

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferdyan Adhy Nugraha

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Pelatih Persib Bandung, Mario Gomez, bingung kenapa timnya tak bisa menggunakan Stadion Mandala Jayapura untuk menjamu Madura United, Selasa (9/10/2018).

Padahal, kata Mario Gomez, Fernando Soler selaku asisten sekaligus penerjemah menginformasikan bahwa Stadion Mandala bisa digunakan.

"Soler tahu semua orang di sini, dia juga punya kenalan di Papua. Mereka katakan bisa dipakai, tidak ada masalah. Saya tak mengerti masalahnya apa, jangan bertanya ke saya, tanya ke Teddy (Tjahyono). Kenapa kami tak bisa main di Papua, orang sana bilang kita bisa bermain di Papua," ujar Mario Gomez setelah memimpin latihan di Stadion Si Jalak Harupat, Jumat (5/10/2018).

Pada awalnya, Mario Gomez menginginkan bermain di Stadion Si Jalak Harupat.

• Bertemu dan Bersalaman dengan Teddy, Sule Lapang Dada Maafkan Pria yang Disebut Selingkuhan Lina Itu

• Wali Kota Balikpapan Mengaku Terima Surat dari Persib Bandung, Minta Izin Pakai Stadion Batakan

Karena sanksi Persib Bandung harus bermain kandang di luar Pulau Jawa, opsi pertama pelatih asal Argentina ini adalah Stadion Mandala Jayapura.

Stadion Marora Serui yang sempat menjadi pilihan manajamen juga sempat dipertimbangkan Mario Gomez.

"Manajemen bilang kenapa tidak Serui, saya bilang kondisi lapangannya jelek, tidak bagus buat tim saya. Saya hanya ingin mencari yang terbaik untuk tim dan yang terbaik menurut saya adalah Jayapura," katanya.