Menikmati Wisata di Puncak Eurad di Desa Cupunagara, Sajikan Pemandangan Lembang dan Subang
Puncak Eurad menyajikan pemandangan Lembang dan Subang. Inilah daya tarik tempat wisata ini.
Penulis: Resi Siti Jubaedah | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Resi Siti Jubaedah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Puncak Eurad menjadi potensi wisata Desa Cupunagara.
Karena letaknya di perbatasan antara Desa Cupunagara Kecamatan Subang dan Desa Wangun Harja, Kecamatan Lembang, pengelolaannya pun dilakukan oleh masyarakat kedua desa tersebut.
Meski untuk menuju puncak harus menempuh perjalanan jauh, lelah pun bisa terbayar.
Puncak Eurad menyajikan pemandangan Lembang dan Subang. Inilah daya tarik tempat wisata ini.
Masyarakat sekitar Desa Cupunagara dan Desa Wangun Harja banyak memanfaatkan potensi ini untuk mencari nafkah, mulai dari membuka kios hingga tempat makan.
• Gantikan Guru Honorer yang Mogok Massal, Sejumlah Polisi di Blitar Mengajar di Sekolah-sekolah
• Arema FC dan Madura United Gelar Laga Amal untuk Didonasikan ke Keluarga Haringga Sirla
Beberapa spot foto, berlatar pemandangan yang memukau.
Spot foto ini ada yang berbentuk perahu dan jembatan, yang mengarahkan ke pemandangan Lembang dan Subang. Udara sejuk menjadi daya tarik lain lokasi wisata ini.
Puncak Eurad juga dapat dijadikan wahana untuk camping ground karena lahannya yang luas.

Wisata Puncak Eurad ini dibuka baru sekitar satu tahun setengah sebagai respons dari keinginan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dan masyarakat sekitar.
Puncak Eurad ini dikelola memakai dana-dana sumbangan dari masyarakat kedua Desa Cupunagara dan Desa Wangun Harja.
Pembukaan wisata Puncak Eurad ini disambut baik dari masyarakat sekitar dan pengunjung.
"Respons sangat baik sangat namun masih banyak yang harus dibangun dan dikembangkan," ujar Kepala Desa Cupunagara, Wahidin Hidayat, di Puncak Eurad, Rabu (19/9/2018).
Ini 6 Langkah Upaya PSSI Perbaiki Tata Kelola Sepakbola Selama Liga 1 Dihentikan https://t.co/cnzVJJxxag via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) September 26, 2018
Berkat potensi wisata ini, kas desa naik ke kisaran Rp 500.000 hingga Rp 600.000 per bulan yang dibagi dua untuk Desa Cupunagara dan Desa Wangun harja.