Breaking News

Kata Edy Rahmayadi Terkait Pengamanan di Laga Persib Bandung vs Persija Jakarta

"Tau-tau terjadi insiden itu sebelum mulai pertandingan malah terjadinya di luar lapangan bola," tuturnya.

Editor: Ravianto
Tabloid Bola/Kukuh Wahyudi
Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, memberikan keterangan pers kepada media pada Selasa (25/9/2018). 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Ketua Umum PSSI Edy Rahmayadi mengungkapkan bahwa pihak keamanan sudah melaksanakan tugas sesuai prosedur pada saat pertandingan Persib berhadapan dengan Persija di Stadion GBLA pada Minggu (23/9/2018), di mana Haringga Sirla tewas setelah dikeroyok.

Hal tersebut diungkapakan Edy Maryadi yang dikutip dari YouTube Kompas TV pada Selasa (26/9/2018).

Edy menolak jika ada anggapan bahwa pihak keamanan pertandingan tidak sesuai SOP (Standard Operating Procedure).

"Saya laporkan kepada masyarakat Indonesia di sini, yang biasanya di dalam satu pertandingan itu ada 1.500 pihak kepolisisan untuk mengamankan suatu pertandingan," ujar Edy.

"Karena selalu terjadi insiden antara The Jak Mania dan Bobotoh, ditingkatkan keamanannya menjadi 4.300 personel."

Edy mengatakan bahwa pihak kepolisian sudah bertugas mengamankan semaksimal mungkin.

Ia menuturkan bahwa keamanan lebih ditekankan di dalam stadion karena tidak ingin adanya suatu insiden saat pertandingan.

"Kepolisian sudah begitu ketat mengamankan begitu full di dalam lapangan, karena khawatir kalau kalah nanti ada keributan, makanya diperketat di dalam," tambahnya.

Namun kejadian yang menimpa Haringga Sirla terjadi saat sebelum pertandingan di mulai.

"Tau-tau terjadi insiden itu sebelum mulai pertandingan malah terjadinya di luar lapangan bola," tuturnya.

Edy mengatakan ia menunggu laporan lanjutan tim verifikasi pencari fakta mengenai apa yang sebenarnya terjadi kepada Haringga Sirla.(Tribun-video.com/Ramadhan Aji)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved