Sosialisasi Pencegahan Kebakaran, Diskar PB dan Satwankar Kota Bandung Bagi-bagi Balon ke Anak-anak
"Seluruh materi yang disebarkan berisi imbauan kepada masyarakat untuk waspada dan selalu menjaga lingkungannya dari ancaman kebakaran,"
Penulis: Daniel Andreand Damanik | Editor: Tarsisius Sutomonaio
Laporan Wartawan TribunJabar Daniel Andreand Damanik
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG- Sebagai langkah pencegahan peristiwa kebakaran, Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung dan Satuan Relawa Kebakaran (Satwankar) melakukan sosialisasi, Minggu (9/9/2018).
Sosialiaasi itu dilaksanakan di Car Free Days (CFD) Dago, Kota Bandung. Mereka membagikan 1.000 stiker, 1.000 brosur, 500 balon, 500 kipas tangan, dan 500 pin.
"Seluruh materi yang disebarkan berisi imbauan kepada masyarakat untuk waspada dan selalu menjaga lingkungannya dari ancaman kebakaran," kata Kepala Seksi Bina Partisipasi Masyarakat Diskar PB Kota Bandung, Cecep Rustiana, lewat keterangan tertulisnya, Minggu (09/9/2018).
Imbauan itu antara lain agar masyarakat menggunakan alat listrik sesuai anjuran PLN, tidak lalai menggunakan gas elpiji, tidak membakar sampah, dan pengenalan nomor Pemadam Kebakaran Kota Bandung yaitu (022-113).
• Amalan dan Keutamaan di Bulan Muharram yang Dianjurkan Rasulullah, Dibayar dengan Pahala yang Besar
• Presiden Jokowi Siramkan Air Bunga ke Tubuh Asisten Ajudannya dalam Prosesi Siraman
Diskar PB Kota Bandung dan Satwankar sepakat akan terus melakukan sosialisasi untuk mengedukasi masyarakat tetap siaga dalam menghadapi bencana.
"Sasaran upaya pencegahan tidak hanya kepada orang dewasa tetapi edukasi kepada anak-anak, " kata Cecep Rustiana.
Sosialisasi kepada anak-anak melalui pemberian balon dan kipas tangan anak-anak yang bertulis nomor telepon darurat 022-113.
Acara bertajuk “Pantang Pulang Sebelum Masyarakat Paham” itu berlangsung hingga pukul 10.00 WIB.
Cecep Rustiana berharap kegiatan sosialisasi itu membuat masyarakat bisa membantu Diskar PB mewujudkan "Bandung Zero Fire". (*)