Identitasnya Terkuak, Lucinta Luna Bantah Buat Laporan, Polisi Sebut Laporan Itu Benar, Lho Kok ?
"Aduh hoaks. Kalau ada yang ngelapor pasti dari tim kuasa kitanya enggak langsung lah," tambahnya.
Penulis: Fidya Alifa Puspafirdausi | Editor: Fidya Alifa Puspafirdausi
TRIBUNJABAR.ID - Identitas Lucinta Luna memang menjadi misteri selama ini.
Seorang transgender, Melly Bradley mengatakan Lucinta Luna adalah seseorang yang sama sepertinya.
Namun, pedangdut sensasional itu membantah mentah-mentah.
Isu identitas Lucinta Luna kembali mencuat ketika ia melaporkan akun Isntagram bernama @anti.halu kepada Polda Metro Jaya.
Pelaporan ini bermula pada kasus dugaan pelecahan yang dilakukan Lucinta Luna.
Pedangdut berambut panjang itu salah menyebutkan Kota Manokwari saat siaran langsung di akun temannya.
Lucinta Luna sebenarnya sudah meminta maaf atas kejadian tersebut namun, perkara belum usai.
Melansir dari akun @papuabarathitz, sejumlah warga setempat merasa geram.
Mereka melaporkan Lucinta Luna ke Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Provinsi Papua Barat.
Melansir dari Tribun Bogor, masalah diperkeruh ketika akun Instagram @anti.halu mengunggah video saat dirinya salah menyebutkan Kota Manokwari.
"Manokwari Mas Fata... bukan Nonok.. Nonok itu bahasa kotor," tulis @anti.halu.
Baca: Oknum Brimob yang Terlibat Keributan dengan Serda Darma Aji Ditangkap
Baca: Kisah Novee Al, Berawal dari Tekuni Profesi Makeup Artist hingga Menjelma jadi Desainer Berbakat
Baca: Liverpool Dipastikan Gagal Rekrut Nabil Fekir dari Olympique Lyon
Berdasarkan berkas laporan yang dibuat Lucinta Luna, gara-gara akun Instagram, itulah akhirnya ia dibully dan diprotes oleh warga Papua.
Padahal, menurut Lucinta, ia tidak bermaksud melecehkan warga Papua dengan perkataannya.
Nomor surat laporan tersebut adalah LP/3097/VI/2018/PMJ/Dit.Reskrimsus tertanggal 7 Juni 2018.
Lucinta mengadukan terlapor dengan Pasal 45 ayat 1 jo Pasal 28 ayat 2 UU RI No 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Namun, terdapat sebuah kejanggalan pada surat laporan tersebut.
Nama pelapor dalam surat itu Muhammad Fatah alias Lucinta Luna.
Selain itu, identitas pada surat tersebut juga membuat warganet bingung.
Pasalnya, identitas Lucinta Luna dituliskan laki-laki/perempuan.
Kejanggalan ini menjadi viral, Lucinta Luna kembali dibully oleh warganet.
Namun, Didi, manajer Lucinta Luna membantah bila artisnya mengajukan gugatan.
Bahkan Didi berani mengatakan laporan tersebut adalah hoaks.
Baca: Ghozali Siregar dan Ardi Idrus Menjelma jadi Bintang Baru di Persib Bandung
Baca: Hidayat Nur Wahid Balas Cuitan Mahfud MD di Twitter soal Nyamuk
Baca: Anak SD Ini Mendadak Viral, Suaranya Merdu Mirip Nissa Sabyan
Didi meragukan kebenaran surat tersebut.
Sebab, dalam surat tersebut tidak ada stempel.
"Kita nggak ada laporan. Itu ada stempelnya nggak? Kalau ada, benar. Itu kan nggak ada (di foto yang beredar)," ucap Didi saat dihubungi via telepon, Jumat (8/6/2018), dikutip dari Tribunnews.
"Aduh hoaks. Kalau ada yang ngelapor pasti dari tim kuasa kitanya enggak langsung lah," tambahnya.
Sementara itu, Kabid humas Polda Metro jaya Kombes Pol Argo Yuwono membenarkan pelaporan yang dibuat oleh Lucinta Luna.
Laporan tersebut diterima oleh pihak Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Metro Jaya.
"Iya benar. Kemarin dilaporkan. Sudah kita terima," ujar Argo, Jumat (8/6/2018), dikutip dari Tribun Bogor.
Pihaknya juga akan melakukan pengecekan ke anggota yang menerima laporan tersebut.
Saat membuat laporan, Lucinta Luna tidak menyertakan KTP tetapi menyerahkan paspor.
Dalam dokumen paspor tersebut, jelas tercantum jenis kelaminnya adalah laki-laki.
Namun, dalam laporan yang beredar, jenis kelamin Lucinta tertulis laki-laki/perempuan.
Baca: Bicara Soal Feminisme, GMPD Sebut Partisipasi Perempuan di Dunia Politik Masih Kurang
Baca: Rekaman Memilukan Saat Orangutan Halangi Buldoser yang Hancurkan Habitatnya
Baca: Pelatih Persib Bandung Sebut Media Massa Selama Ini Salah Tuliskan Nama Lengkapnya