Mudik Lebaran 2018
Belum Ada Kendala yang Mengganggu Aktivitas Mudik di Terminal Cicaheum
Mulai dari kelaikan bus hingga kesiapan sopir, tak ada yang membuat aktivitas mudik dari Terminal Cicaheum terganggu.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Sampai H-6 Lebaran, Kepala Terminal Cicaheum Roni Hermanto mengatakan, belum ditemukan adanya kendala di terminal yang dikepalainya.
Mulai dari kelaikan bus hingga kesiapan sopir, Roni berujar, tak ada yang membuat aktivitas mudik dari Terminal Cicaheum terganggu.
"Hari Kamis kemarin kami bekerjasama dengan BNN Kota Bandung, Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Bandung, dan Dinkes Kota Bandung sudah melakukan tes urine lagi untuk sopir. Hasilnya, tak ditemukan sopir positif menggunakan narkoba," katanya saat ditemui Tribun Jabar di kantornya, Terminal Cicaheum, Kota Bandung, Sabtu (9/6/2018).
Ini Bukti Pentingnya Memakai Helm, Pria Ini Hampir Tergilas Truk Trailer, Lihat Videonya https://t.co/AbWIdmCSFh via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) June 8, 2018
Namun, ujar Roni, pihaknya hanya menemukan lima sopir yang mengalami gangguan kesehatan hipertensi saja.
Hasil itu ditemukan setelah dilakukan tes dari 40 sopir.
"Kebanyakan hanyalah hipertensi. Pengemudi kelelahan bisa jadi hipertensi. Dari 40 pengemudi. Ada sekitar lima pengemudi yang hipertensi," kata Roni.
Terkait temuan itu, lanjutnya, dia merekomendasikan sopir tersebut tak mengendarai bus selama belum sehat.
Baca: Ada Kenaikan Arus Kendaraan di GT Palimanan Tol Cikampek-Palimanan
"Dikasih obat biar turun dulu. Untuk saat itu, tidak direkomendasikan mengemudi," kata Roni.
Kemudian, bus yang ada di Terminal Cicaheum pun diklaimnya sudah laik jalan.
Dia hanya menemukan beberapa bus yang mengalami kerusakan ringan seperti lampu yang sudah harus diganti.
Ssbelumnya, Roni mengatakan, akan sekitar 221 armada bus yang tersedia.
"Jumlah armada aktif sesuai izin, bus antar kota antar provinsi reguler ada 108 unit, antar kota dalam provinsi ada 83 unit, jadi armada reguler berjumlah 191 unit," kata Roni.
Baca: Mudik dalam Keadaan Kurang Fit? Ada Posko Kesehatan di Terminal Cicaheum Bandung, Datang Saja!
"Lalu, bus bantuan dari Damri ada 20 unit. Kemudian, bus cadangan antar kota antar provinsi, atau antar kota dalam provinsi ada 10 unit."