Rusuh di Rutan Mako Brimob

Dikira Suara Kembang Api, Warga di Depan Terminal Pasirhayam Tak Berani ke Luar Rumah

"Setelah ada letusan beberapa kali senyap, lalu ada letusan lagi, lalu senyap kembali," kata Dede.

Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: Yudha Maulana
Tribun Jabar/Ferri Amiril Mukminin
Suasana terkini di gerbang belakang Terminal Pasir Hayam, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, Minggu (13/5/2018) pascabaku tembak dini hari sekitar pukul 02.30 WIB 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Ferri Amaral Mukminin

TRIBUNJABAR.CO.ID, CIANJUR - Warga terminal Pasirhayam, Kampung Pasirhayam, Desa Sirnagalih, Kecamatan Cilaku, sempat menyangka baku tembak di bagian belakang terminal yang diduga penyergapan teroris adalah petasan kembang api.

Warga yang terbangun di delapan rumah toko depan lokasi baku tembak lalu melihat sudah banyak aparat kepolisian berjaga di depan rumah mereka.

"Kami disarankan tidak keluar rumah, kami sempat menyangka bahwa itu petasan kembang api," ujar Dede (40) warga yang tinggal di warung depan aksi baku tembak.

Baca: Polri Ungkap Target Serang Empat Terduga Teroris yang Tewas di Cianjur, Pakai Panah Rambo?

Dede mengatakan lalu semua warung kompak mematikan lampu rumah mereka. Sementara suara letupan senjata api kembali mereka dengar lalu senyap dan beberapa kali terdengar kembali.

"Setelah ada letusan beberapa kali senyap, lalu ada letusan lagi, lalu senyap kembali," kata Dede.

Dede mengatakan tak ada satupun warga yang tinggal di warung keluar rumah. Mereka menuruti saran dari kepolisian untuk tetap berada di rumah. 

"Tak ada satupun warga yang berani keluar rumah, semua tetap berada di dalam rumah," kata Dede.

Baca: Polri Ungkap Target Serang Empat Terduga Teroris yang Tewas di Cianjur, Pakai Panah Rambo?

Seorang sopir angkutan kota, Ujang (45) mengatakan, ia pun terpaksa menunggu hingga subuh karena dua pintu masuk terminal ditutup.

"Semalam saya mau pulang mau parkir mobil di warung, tapi ditutup karena ada penyergapan katanya," ujar Ujang.

Ia mengatakan beberapa petugas sempat menghalau warga yang mulai berdatangan agar menjauh dari lokasi. Lokasi baku tembak saat ini masih dijaga aparat kepolisian.


Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved