Nahas! Saat Sedang Masa Ujian, Sekolah Ini Malah Kebanjiran, Siswanya pada 'Nyeker'

Hujan deras yang mengguyur sebagian besar wilayah Kota Bandung pada Kamis (8/3/2018) sore hingga malam hari, menyebabkan banjir di sejumlah titik

Penulis: Cipta Permana | Editor: Isal Mawardi
Tribun Jabar/ Cipta Permana
Para siswa SMPN harus berjuang menembus genangan banjir untuk bisa ikut PTS di SMPN 48 Bandung, di Jalan Baturaden, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Rancasari, Bandung, Jumat (9/3/2018) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID - Hujan deras yang mengguyur sebagian besar wilayah Kota Bandung pada Kamis (8/3/2018) sore hingga malam hari, menyebabkan banjir di sejumlah titik wilayah, salah satunya di Jalan Baturaden, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Rancasari.

Bahkan, hingga pagi ini, Jumat (9/3/2018) banjir juga masih tampak menggenang di lokasi tersebut, khususnya di akses jalan menuju pintu gerbang SMAN 25 Bandung dan SMPN 48 Bandung yang posisinya saling berdampingan. Adapun ketinggian banjir mencapai betis orang dewasa.

Kondisi banjir cukup parah terjadi di SMPN 48 Bandung, selain menggenangi halaman sekolah dan juga seluruh lapangan upacara, genangan air juga menutup akses jalan menuju ruang kelas belajar.

Baca: Hujan Deras Semalam, Kawasan Perumahan di Rancaekek Masih Tergenang Banjir

Dimana pada saat yang bersamaan, seluruh siswa kelas tujuh, delapan, dan sembilan sedang melangsungkan Penilaian Tengah Semester (PTS).

Meski tidak mengganggu pelaksanaan kegiatan PTS secara keseluruhan, karena banjir tidak memasuki ruang kelas, namun para siswa terpaksa berjuang menembus genangan banjir dengan beralaskan sandal guna menuju sekolah guna tetap melaksanakan PTS.

Anggitta salah seorang siswa kelas 7C mengaku sedih melihat kondisi sekolahnya yang tergenang banjir, apalagi kali ini terjadi di saat berlangsungnya momen ujian.

Akibatnya ia beserta teman-temannya harus menggunakan sandal baik menuju lokasi ujian juga selama pelaksanaan PTS.

Baca: Banjir di Dayeuhkolot Meluas, Ribuan Rumah Terendam, Warga Pun Naik Delman untuk Beraktivitas

"Iya sedih soalnya ganggu juga, dikelas semuanya pada pake sendal, malahan tadi juga ada siswa lain yang kecebur air pas mau masuk kelas dan baju sama tasnya basah semua. Jadi kan kasian liatnya, pasti dia kedinginan di kelas dan engga konsen ngerjain soal-soalnya," ujarnya saat ditemui usai melaksanakan PTS di SMPN 48 Bandung, Jumat (9/3/2018)

Sementara itu Wakasek Kesiswaan SMPN 48 Bandung, Hendrayanti menuturkan, banjir kali ini merupakan kali kedua yang terjadi di sekolahnya selama setahun terakhir.


Dampak dari banjir ini juga menyebabkan dua ruang kelas belajar siswa, yakni kelas 9F dan 9G, serta aula sekolah tergenang air. Untuk itu, agar tidak mengganggu proses berlangsungnya ujian, maka seluruh siswa di kelas tersebut di evakuasi ke kelas lain dan ruang lab multimedia.

"Iya ini yang kedua, tapi sekarang tidak terlalu tinggi dibandingkan banjir sebelumnya, karena waktu itu tinggi air sampai sepinggang di lapangan upacara, malah masuk ke kelas dan ruang guru juga. Untuk pelaksanaan PTS tidak ada masalah, anak-anak tetap melanjutkan ujiannya, meski pake sendal atau ada juga yang 'nyeker' karena tidak bawa sendal," ujarnya saat ditemui di ruang guru SMPN 48 Bandung, Jumat, (9/3/2018).

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved