Tonjolan di Kepala Bayi Rafif Belum Diangkat, Tapi Kondisi Infeksinya Membaik
Bayi Rafif masih dirawat di ruang Kemuning Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.
Penulis: Yongky Yulius | Editor: Kisdiantoro
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Tonjolan berisi cairan pada bagian kepala Rafif Azar Rachman, bayi mungil berusia dua bulan, masih belum diangkat.
Kendati demikian, ibunya, Ridha Faridawati (27), mengatakan, luka infeksi yang semula memperparah kondisi tonjolan itu sudah mulai membaik.
Bayi Rafif masih dirawat di ruang Kemuning Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.
"Kondisinya masih sama seperti terakhir kali," ujar perempuan asal Jalan Terusan Pasirkoja, Kelurahan Jamika, Kecamatan Bojongloa Kaler, Kota Bandung, saat dihubungi Tribun Jabar melalui pesan instan, Senin (5/3/2018).
Ridha, mengatakan, tonjolan pada bagian kepala bayinya itu sebetulnya bisa diangkat setelah dipastikan tidak ada kuman yang kuat yang masih ada di bagian lukanya.
Gaya Berbusana Keluarga SBY Dipermasalahkan oleh Warganet, Begini Respons Ani Yudhoyono https://t.co/qaqHnefy8c via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) March 5, 2018
Karena itu, pengambilan sampel luka diperlukan untuk memastikan ada tidaknya kuman.
Tapi, dikatakannya, pengambilan sampel untuk diuji di laboratorium belum dilakukan lagi.
Pada Selasa (20/2/2018), Ridha mengatakan, luka pada bagian tonjolan bayinya sudah diambil sampelnya untuk diuji di laboratorium.
Namun, disebutnya, hasil laboratorium masih belum dapat menjelaskan mengenai luka itu.
Baca: Khotbah di Masjidil Haram Akan Gunakan Bahasa Indonesia, Ini Tanggapan Netizen
Sebelumnya diberitakan, pengakuan Ridha, tonjolan yang disebutnya sebagai meningokel di bagian kepala bayinya menjadi terluka lebih parah karena diduga tak sengaja terkena sayatan alat medis.
Bagian tonjolan itu, diakuinya, tak sengaja terkena alat medis saat proses kelahiran di sebuah puskesmas di Kota Bandung pada 25 Desember 2017.
Saat proses kelahiran itu bayinya langsung mengalami perdarahan pada bagian tonjolan di kepalanya.
Terpaksa, pada 25 Desember 2017 malam, anak keempat Ridha dengan suaminya itu langsung dilarikan ke instalasi gawat darurat RSHS.
Namun, lanjutnya, pihak Puskesmas itu saat ini sudah meminta maaf secara langsung kepadanya.
