Bu Dendy Akhirnya Berdamai dengan Pelakor
Tawaran damai ini datang dari Rovi Solikah, nama asli Ovie. Kesepakatan damai itu dibuat pada Rabu (21/2/2018).
TRIBUNJABAR.ID, TULUNGAGUNG - Sempat membuat heboh di dunia maya, kisah saweran pelakor di Tulungagung berujung manis.
Ovie alias Bu Dendy dan Nila akhirnya berdamai.
Keduanya sepakat tidak memperpanjang masalah, dan tidak akan mengunggah apapun ke media sosial.
Tawaran damai ini datang dari Rovi Solikah, nama asli Ovie. Kesepakatan damai itu dibuat pada Rabu (21/2/2018).
Di dalamnya kesepakatan ini disebutkan, bahwa kedua pihak tidak akan menuntut baik pidana maupun perdata.

Nila Rahmaniar bertanda tangan di sebelah kiri, di atas materai. Sedangkan Ovie tanda tangan di sebelah kanan. Kesepakatan damai ini dikuatkan oleh empat saksi, dua dari Nila dan dua dari Ovie.
Menurut Nila, kesepakatan damai dibuat di rumah rias Poernanda di kawasan perumahan dekat pasar Senggol Bangoan, Kecamatan Kedungwaru.
Ovie datang bersama asistennya untuk berdamai. Ovie bahkan sempat pingsan.
“Saya sudah terima (bersamai). Karena hubungan pertemanan kami sudha terjalin lama,” ujar Nila.
Masih menurut Nila, Ovie mengaku sudah menghubungi Google untuk menghapus semua postingannya.
Khususnya tentang video yang menjadi viral. Melihat kesungguhan Ovie, Nila juga tidak bisa menolak tawaran damai ini.
Dalam kesepakatan ini dilakukan dengan tulus. Tidak ada kompensasi kerugian dari kedua pihak.
Meski mengaku sangat dirugikan, Nila tidak mungkin menerima uang dari proses perdamaian ini.
“Bahkan Bu Ovie juga sempat menawarkan untuk dicarikan rumah, jangan tinggal di kontrakan. Itu pun saya tidak terima,” ucap Nila.

Adik kandung Nila, Noval KDI (Kontes Dangdut Indonesia) menghormati keputusan kakaknya. Padahal sebelumnya Noval sangat marah dengan perlakukan Ovie kepada Nila.