Berawal dari Keresahan, Begini Kisah Dibalik Terbentuknya Toko Sepatu Asli Cibaduyut

Selain keyakinannya terhadap bahan baku kulit lokal, dia juga ingin menumbuhkan semangat anti "KW".

Penulis: Yongky Yulius | Editor: Isal Mawardi
zoom-inlihat foto Berawal dari Keresahan, Begini Kisah Dibalik Terbentuknya Toko Sepatu Asli Cibaduyut
Istimewa
Frapp Footwear

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Yongky Yulius

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Frapp Footwear, sepatu kulit yang dibuat di Cibaduyut, Kota Bandung, rupanya berawal dari keresahan pemiliknya untuk menyadarkan masyarakat.

Awal Ramanda (25), yang merupakan pemiliknya, mengatakan, dia resah dengan kondisi masyarakat yang kurang percaya terhadap produk lokal buatan anak bangsa.

"Ingin bisa menyadarkan masyarakat sekitar, bahwa merk lokal dengan material yang bagus juga pantas dibeli," katanya, saat dihubungi Tribun Jabar dia sedang berada di Tangerang, Banten, Kamis (1/2/2018).

Selain itu, sambungnya, dia yang dibesarkan di Tangerang, mengaku banyak melihat pabrik sepatu yang membuat sepatu "KW" alias tiruan.

"Dari situ jadi tambah niatan usaha di bidang ini. Karena merk lokal pasti harganya relatif terjangkau ditambah materialnya juga nggak kalah bagusnya," katanya.


Selain keyakinannya terhadap bahan baku kulit lokal dan perajin Cibaduyut yang berkualitas, dia juga ingin menumbuhkan semangat anti "KW".

"Daripada beli produk dengan brand luar tapi "KW" , pasti kualitasnya juga nggak ada yang bisa garansi kan. Jadi, semangat anti "KW" dan kekaguman sama material kulit itu yang jadi tambah yakin buat usaha ini," ujarnya.

"Untuk harga kita juga nggak mau ambil yang mahal-mahal. Karena kan ada semangat anti "KW" itu. Kalau mahal, nanti pesan buat pakai merk lokal daripada "KW" malah jadi tidak tersampaikan."

Dari gambar yang dibagikan Awal, produk sepatu kulit ini memiliki bentuk menyerupai sebuah boot.

Namun, desain yang terdapat di permukaannya membuat sepatu ini tak terkesan sebagai sepatu formal.

Dua garis di samping kanan dan kiri, serta penambahan tali seolah membuat sepatu yang belakangan diketahui bermerk Frapp Footwear ini juga digunakan untuk kegiatan santai.

Belum lagi, terdapat beberapa pilihan warna yang menggambarkan kaum muda maskulin yakni, cokelat, cokelat muda, dan hitam.

Sebelumnya diberitakan, konsep yang diusung oleh sepatu yang dijual seharga Rp 380 ribu ini adalah sepatu maskulin anak muda yang bisa dipakai dalam kegiatan apapun.

Sumber: Tribun Jabar
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved