Pilkada Serentak
Belum Masa Kampanye, Satpol PP Bandung Barat Turunkan Ribuan Baliho dan Spanduk Bakal Calon Bupati
Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bandung Barat telah menertibkan sebanyak ribuan baliho maupun spanduk
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Dedy Herdiana

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Muhamad Nandri Prilatama
TRIBUNJABAR.CO.ID, LEMBANG - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bandung Barat telah menertibkan sebanyak ribuan baliho maupun spanduk terkait pencalonan para calon bupati Bandung Barat selama dua minggu ini.
Hal itu diungkapkan langsung Kepala Satpol PP Bandung Barat, Rini Sartika saat ditemui di Lembang. Menurutnya, Satpol PP melakukan penurunan baliho-baliho dan spanduk yang bergambar dan reklame yang habis masa berlakunya.
"Banyak gambar-gambar spanduk atau baliho lama kami turunkan dan bersihkan. Semua yang berizin tapi habis masanya pun kami turunkan. Untuk yang terkait Pilkada belum boleh dipasang saat ini," kata Rini kepada Tribun di Lembang, Jumat (26/1/2018).
Baca: Pemeran Video Porno Itu Saat Diperiksa Polisi tengah Hamil Tua, Bulan Depan Bakal Melahirkan
Dia juga menyebut wilayah-wilayah jalur utama di KBB, seperti Cisarua, Parongpong, Padalarang, Lembang, Batujajar, Cikalong, hingga Cipatat telah beberapa dibersihkan dari baliho pencalonan.
"Minggu depan kami akan mulai bersihkan lagi. Kinu sudah ada ribuan dan paling banyak di Lembang, Cisarua, dan utamanya jalan protokol, termasuk juga gambar para calon gubernur kami turunkan yang paling banyak di Padalarang untuk gubernur," ujarnya.
[VIDEO]: Jelang Persib Vs PSM, Zulham Zamrun Bakal Pamer Nutmeg Lagi? https://t.co/JVlORrGc3C via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 26, 2018
Satpol PP Bandung Barat secara etika pun tidak serta merta menurunkan baliho para calon bupati atau gubernur, melainkan mereka pun telah memberitahukan ke masing-masing calon bahwa balihonya akan diturunkan dan meminta untuk tidak memasang saat ini karena belum waktunya.
"Saya suka koordinasi dulu ke para balon dan mengimbau untuk jangan memasang sebelum masa kampanye," katanya. (*)