Kapolda Jabar Tegaskan pada Seluruh Jajarannya, Anggota Polri Harus Netral Saat Pilkada

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Mega Nugraha

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto menegaskan anggota Polri harus netral di Pilkada serentak 2018 yang digelar di 16 kota dan kabupaten dan Pilgub Jabar.

"Saya sudah declare kepolisian, termasuk jajaran untuk netral, tugas polisi itu hanya mengamankan, ya kami mengamankan saja," kata Agung di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Selasa (9/1/2018).

Kapolri sendiri sudah mengintruksikan semua anggota Polri di seluruh Indonesia untuk netral di momen politik lima tahunan itu. ‎Sehingga, instruksi kapolri ditindaklanjuti sepenuhnya hingga ke derah.

Baca: Ini Kata Djadjang Nurdjaman saat Timnya Satu Grup dengan Persib Bandung di Piala Presiden 2018

"Sudah ada intruksi khusus baik berupa lisan maupun melalui surat telegram, itu sudah," katanya.

Ia akan mengagendakan momen khusus dengan Kapolres se-Jabar untuk menekankan pentingnya netralitas polri di momen politik lima tahunan tersebut.

Bongkar Rahasia, Nita Thalia Sudah jadi Istri Kedua Pria ini Selama 17 Tahun https://t.co/0G51zuYvdJ via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) January 9, 2018

"Kalo perlu, nanti saya kumpulkan semua Kapolres," katanya.

Seperti diketahui, jenderal polisi ikut mencalonkan diri di Pilgub Jabar, yakni Irjen Pol Anton Carliyan, mantan Kapolda Jabar.

Anton maju sebagai calon wakil gubernur dipasangkan dengan TB Hasanudin yang juga purnawirawan jenderal TNI. (*)