ITB Benarkan Muhammad Izhak Pernah Terdaftar Sebagai Mahasiswa Teknik Kimia

Fivien menyebutkan Izhak telah mengajukan surat pengunduran diri sebagai Mahasiswa ITB.

Editor: Yudha Maulana
Kompas.com
Kisah Muhammad Izhak (22 tahun) terpaksa mengorbankan kuliahnya di ITB Bandung demi mengurus masa depan 9 adiknya setelah ayah dan ibunya meninggal dua dalam waktu setahun terakhir(KOMPAS.Com) 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Haryanto

TRIBUNJABAR.CO.ID, BANDUNG - Muhammad Izhak (22) yang memutuskan untuk tidak melanjutkan kuliahnya di Institut Teknologi Bandung (ITB), lantaran harus mengurus sembilan adiknya di Polewali Mandar, Sulawesi Barat menjadi perbincangan hangat.

Pemuda yang pernah berkuliah di Teknik Kimia ITB itu mundur dari salah satu kampus terbaik di Indonesia itu. saat kedua orangtuanya mengalami sakit.

Saat dikonfirmasi kepihak ITB, Kepala Sub-Direktorat Humas dan Publikasi ITB, Fivien Nur Savitri membenarkan Izhak pernah berkuliah di ITB.

Fivien menyebutkan Izhak telah mengajukan surat pengunduran diri sebagai Mahasiswa ITB.

"SK (Surat Keputusan) pengunduruan diri telah keluar pada bulan Maret tahun 2016," kata Fivien melalui pesan singkat WhatsApp ke Tribun Jabar, Selasa (19/12/2017).

Izhak berkuliah di ITB karena mendapatkan Beasiswa Pendidikan untuk Mahasiswa Miskin (Bidikmisi). Diketahui, kini ia yatim piatu setelah ibunya meninggal dunia karena tumor rektum, dan ayahnya meninggal dunia karena penyakit Tuberkulosis pada tahun 2017.

Bersama sembilan adiknya, Izhak tinggal di Dusun Tojangan Desa Pasiang Kecamatan Matakali, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved