Tanggapi Nasib Ridwan Kamil, Demiz: PAN, PKS, Demokrat Tetap Solid

Dinamika politik dan Pilkada di Jawa Barat, menurut Deddy Mizwar, tak dapat dilepaskan dari Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2019.

Penulis: Seli Andina Miranti | Editor: Kisdiantoro
TRIBUNJABAR.CO.ID/THEOFILUS RICHARD
Wakil Gubernur Jawa Barat sekaligus bakal calon gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar saat ditemui di Gedung Sate, Rabu (13/12/2017). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Seli Andina

TRIBUNJABAR.CO.ID, SUMEDANG - Beredarnya surat pencabutan rekomendasi dukungan Ridwan Kamil dan Daniel Muttaqin oleh Partai Golkar rupanya menjadi perhatian para politisi lain.

Di antaranya adalah Wakil Gubernur Jawa Barat sekaligus Bakal Calon Gubernur Jawa Barat, Deddy Mizwar.

Ditemui Tribun Jabar usai membuka kegiatan Temu Raya PMI Jabar di Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang, Senin (18/12/2017), Demiz, sapaan Deddy Mizwar, mengungkapkan pandangannya mengenai pencabutan surat rekomendasi pengusungan Ridwan Kamil oleh Partai Golkar.

"Ini dinamika politik yang terjadi di Jawa Barat," ujar Demiz.

Menurut Wakil Gubernur Jawa Barat tersebut, dinamika politik yang terjadi di Jawa Barat berbeda dibandingkan tempat lainnya.

Dinamika politik dan Pilkada di Jawa Barat, menurutnya, tak dapat dilepaskan dari Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden 2019.

"Karena ini (Jawa Barat) penduduknya, daftar pemilih tetap (DPT)nya sangat besar dan begitu dinamis," ujarnya.

Ditanya tentang deklarasi pencalonan, Demiz mengungkapkan akan dilakukan pada Januari tahun mendatang.

Wakil Gubernur Jawa Barat tersebut memberi kode akan didukung oleh setidaknya tiga partai, yaitu PKS, Demokrat, dan PAN. "(didukung) Dengan partai yang mana, wallahu alam bisawab. Tapi saya yakin sampai hari ini PKS, PAN, dan Demokrat solid," ujarnya.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved