Kasihan! Perempuan yang Ditelanjangi Warga Ternyata Bukan Pasangan Mesum
Setelah diseliki penyidik, ternyata sepasang kekasih itu yakni RN (28) dan MA (20) tidak berbuat mesum.
TRIBUNJABAR.CO.ID, TANGERANG- Polisi terus menyelidiki kasus dugaan pelecehan seksual dan penganiayaan terhadap sepasang kekasih di Kampung Kadu RT 07/03 Sukamulya, Cikupa, Tangerang, Sabtu (11/11/2017) malam.
Kapolresta Tangerang, AKBP Sabilul Alif, mengatakan pengusutan kasus bukan terhadap sepasang sejoli yang diduga berbuat mesum.
Setelah diseliki penyidik, ternyata sepasang kekasih itu yakni RN (28) dan MA (20) tidak berbuat mesum.
Banyak Klub Raksasa Liga 1 Pantau Kontrak Irfan Bachdim, Persib Paling Berpeluang Dapatkan Irfan? https://t.co/wIowkUz9AA via @tribunjabar
— Tribun Jabar (@tribunjabar) November 13, 2017
"Karena bukan mesum yah. Kronologinya jam 10 pacarnya telepon minta dibelikan makanan setelah itu datang nasi bungkus pada saat pacaran ya. Yang perempuan di kontrakan makan, pacarnya di kamar mandi," ujar Sabilul saat dikonfirmasi wartawan, Senin (13/11/2017).
Saat itu, sekumpulan massa melakukan penggerebekan Dalam posisi pintu kontrakan tidak tertutup.
Menurutnya, sepasang kekasih itu dipaksa untuk mengaku berbuat mesum.
Baca: Italia Gagal ke Piala Dunia 2018, Imbang 0-0 Kontra Swedia di Giuseppe Meazza
"Dan dalam kondisi pakai baju dan setelah itu digerebek dipaksa ngaku, 'kamu ngapain? kamu berbuat zinah'," ujar Sabilul.
Pengeroyokan berlanjut.
RN, pasangan pria, dicekik lehernya sedangkan, MA dibuka bajunya dan ditelanjangi paksa.
Karena itu, polisi mengamankan empat orang yang diduga melakukan pengeroyokan dan pelecehan seksual terhadap RN dan MA.
"Kemudian kita amankah tiga dan satu lagi jadi empat orang inisial G, T, dan A," ujar Sabilul. (Dennis Destryawan)