Begini Cara Sederhana Menganalisis Indikasi Pengaturan Skor di Sepakbola

TRIBUNJABAR.CO.ID– Publik ASEAN dikagetkan dengan pemberitaan media Singapura, The Straits Times, yang melaporkan indikasi pengaturan skor di SEA Games 2017 tercium di tiga laga Timnas U-22 Malaysia.

Ketiga laga tersebut adalah Malaysia menghadapi Laos, Vietnam menghadapi Kamboja, dan Thailand menghadapi Kamboja.

Kecurigaan muncul karena kepada The Straits Times, tiga analis dari perusahaan pemantau perjudian, mengungkapkan bahwa dalam pertandingan-pertandingan terindikasi adanya pengaturan skor.

Heboh di Media Sosial, 'Messi' dari Indonesia Dinilai Cocok Bergabung dengan Persib Bandung https://t.co/CNfaMBcv8q via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) September 8, 2017

Romane membaca jika ada yang bertaruh Malaysia akan mencetak gol ketiga di laga itu.

Dalam laga yang digelar pada Rabu (23/8/2017) tersebut, Malaysia memang menang 3-1 di mana gol ketiga tercipta di injury time babak kedua.

Analis lain yang tidak ingin disebut namanya juga bersepakatan dengan apa yang diutarakan Romano.

"Saat skornya sedang 2-1, satu-satunya skor yang dipertaruhkan adalah 3-1. Malaysiamenang 3-1 lewat gol di menit-menit akhir adalah hal yang sangat tidak biasa, itu namanya spot fixing." ujar analis tersebut.

Namun, pernyataan ketiga analis tersebut belum bisa menjadi bukti nyata yang kuat.

Wanita ini Terjebak di Jendela Toilet saat Sedang Kencan, Penyebabnya Bikin Jijik https://t.co/kNWVvRUtNf via @tribunjabar

— Tribun Jabar (@tribunjabar) September 8, 2017

Dilansir BolaSport.com dari BookieSamurai, untuk mengetahui sebuah pertandingan di sepak bola terindikasi ada pengaturan skor adalah dengan memantau terlebih dahulu pasar taruhan sebelum pertandingan dimulai.

Menurut BookieSamurai, jika sebuah pertandingan tidak masuk dalam daftar situs-situs judi ternama seperti Bwin dan Sportingbet, bisa saja pertandingan tersebut terindikasi pengaturan skor.

Mengenai hal ini, Dewan Olimpiade Malaysia belum memberikan keterangan resmi atas tudingan The Straits Times.