Nyalon Jadi Cagub, Kapolda Ajukan Pensiun Dini

Pengunduran diri atau pensiun dini Kapolda Sumsel dilatar belakangi keikutsertaan jenderal bintang dua tersebut sebagai calon gubernur di Jawa Barat. Pensiun dini Kapolda tertuang dalam surat No Pol: B /4245/X/2012 terhitung tanggal 2 Oktober 2012 dengan tujauan untuk mencalonkan diri menjadi calon Gubernur Jawa Barat.

Yang menjadi dasar surat permohonan yang diajukan Kapolda Dikdik tersebut berdasarkan Peraturan Kapolri Nomor 19 tahun 2011 tanggal 24 Oktober 2011 tentang pencalonan anggota Polri dalam pilkada ataupun wakil kepala daerah. Dan berdasarkan undangan di Jakarta pada tanggal 28 Oktober 2011 lalu yang dikeluarkan Menteri Hukum dan HAM RI.

Kabid Humas Polda Sumsel, AKBP R Djarod Padakova ketika ditemui di PID Polda Sumsel, Senin (1/10) membenarkan adanya pengajuan surat pengunduran diri atau pensiun dini yang ditujukan ke Kapolri Jenderal Timur Pradopo di Mabes Polri.

"Itu baru pengajuan diri saja, tetapi Kapolda tetap bertugas seperti biasa hingga surat balasan keluar. Nanti bila sudah pasti baru tidak bertugas lagi," ujarnya.

Djarod juga menambahkan, pengunduran diri Irjen Pol Dikdik M Arief Mansur sebagai Kapolda Sumsel bukan serta merta dilandasi berbagai masalah atau ketidak sanggupan melaksanakan tugas. Tetapi, Kapolda mengajukan pengunduran diri agar dapat menyumbangkan tenaga dan pikirannya untuk kemajuan kampung halamannya tersebut.

"Itu hak warga negara untuk menjadi pimpinan daerah, dan Kapolda terpanggil untuk mengabdi di kota kelahirannya itu. Tidak ada masalah dan semuanya baik-baik saja," jelas Djarod. (tribun sumsel)