Tersangka Pemalsu Uang Asing Mengaku Dikasih Orang
Tersangka pemalsu uang asing Real Brasil dan Dolar Amerika mengaku tidak tahu jika uang yang diberikannya ke warga Cirebon adalah palsu.
Penulis: roh | Editor: Darajat Arianto
"Uang itu dapat dari teman di Jakarta. Saya tidak tahu itu palsu," kata salah satu tersangka, RS (70) di Markas Kepolisian Resor Cirebon Kota, Kamis (7/6).
Namun polisi tidak begitu saja percaya atas pengakuan tersangka. Apalagi modus yang dilancarkan adalah meminta Rp 10 juta kepada korban agar bisa mengeluarkan dua peti uang asing yang disebut-sebut masih gaib.
Walau mengaku uang palsu itu dari teman di Jakarta, para tersangka masih enggan membeberkan identitas temannya itu. Ketiganya kompak bungkam.
Sebanyak 252 lembar uang palsu Real Brasil pecahan R$ 5000 dan 80 lembar uang palsu Dolar Amerika pecahan US$ 100 nyaris beredar di Cirebon. Ratusan lembar uang palsu itu langsung disita Kepolisian Resor Cirebon Kota.
Uang itu ditawarkan tersangka kepada warga sebagai sampel atas dua peti uang asing yang akan diberikan tersangka ke korban. Namun agar uang dua peti bisa diterima, korban diharuskan mengeluarkan Rp 10 juta untuk prosesi ritual karena uang dalam dua peti itu masih bersifat gaib. (*)